slideshow

Latest News

Speedline-inc for Indonesia - Financial Freedom can be Yours!

Posted by DANUDORO on Thursday, September 1, 2011 , under | komentar (0)


Management Dailly Trading Forex

Posted by DANUDORO on Wednesday, October 13, 2010 , under | komentar (1)



Artikel ini tersusun atas riset trading forex yang dilakukan dalam kurun waktu yang cukup lama, bahkan kurang lebih selama 5 tahun.

Sudah menjadi hal biasa investasi di bidang forex ini sudah menjadi momok yang menakutkan, bahkan mendengar saja sudah mencibir dan terasa menyakitkan.

Atas dasar itu semua artikel ini kami tulis untuk dapat memberi wacana baru dalam transaksi forex terutama dailly forex trading.


Legenda Pasar Modal

Posted by DANUDORO on Friday, September 3, 2010 , under | komentar (1)



Warren Buffett : Legenda Pasar Modal (1)
Warren Buffett : Legenda Pasar Modal (1)



Bila saja tujuh keajaiban dunia bisa ditambah dan tidak hanya terdiri dari karya arsitektur, tapi juga orang, maka Warren Buffett boleh diusulkan sebagai salah satunya. Bayangkan saja, dalam sekitar 29 tahun, ia bisa meroketkan modalnya dari 100 dolar AS menjadi 57,4 miliar dolar AS pada Mei 1999. Forbes, majalah ekonomi kelas dunia, pada 2005 menempatkan Buffett sebagai pengusaha terkaya kedua di dunia setelah William Gates alias Bill Gates pemilik Microsoft. Jika kekayaan Gates 46,5 miliar dolar AS, maka Buffett 44 miliar dolar AS. Pemilik Microsoft ini kini (2008) hanya menempati urutan ketiga orang terkaya di dunia dengan jumlah kekayaan US$ 58 milliar dollar. Sedangkan total kekayaan Warren Buffett tahun 2008 ini telah mencapai US$ 62 milliar dollar. Menurut majalah Forbes, setelah Warren Buffett, Carlos Slim Helu, CEO Telmex dari Mexico menempati urutan kedua setelahnya.


Masih menurut majalah Forbes, Warren Buffett yang menjalankan bisnis sebagai investor ini mampu melipatgandakan kekayaannya dengan luar biasa cepat. Dalam setahun ia dapat menaikkan kekayaannya US$ 10 milliar dollar, sedangkan Gates hanya mampu menaikkan US$ 2 milliar dollar kekayaannya dalam setahun. Hal ini tentu saja memukul kalah Bill Gates dalam perolehan kekayaan.

Keping-keping uang Buffett diperoleh dari keuntungan sesudah membeli perusahaan-perusahaan terdaftar di pasar modal yang dapat diakses setiap investor. Karena itu pria kelahiran 30 Agustus 1930 di Omaha, Nebraska yang sudah secara total berkecimpung di bursa, boleh disebut sebagai salah seorang ikon pasar modal.

Warren Buffett dilahirkan di omaha pada tanggal 30 Agustus 1930 dijuluki sebagai "Si Bijak dari Omaha" atau "Sang penasihat dari Omaha", adalah seorang investor, pebisnis, dan juga seorang filantopis., Nebraska. Ayahnya bernama Howard Buffett, seorang broker saham dan juga anggota DPR AS. Ibunya bernama Leila Buffett. Sejak kecil Buffett sudah diajarkan tentang bisnis dan matematika, terutama matematika kompleks yang dia kuasai dengan cepat. Dia juga banyak membaca buku tentang bisnis dan pasar modal sejak dini.

Pada usia 11 tahun, dia sudah bekerja pada broker ayahnya, pada tahun yang sama juga dia membeli saham pertamanya yaitu saham Cities Services seharga $38,25 per lembar. Setelah itu, dia menjual kembali saham tersebut seharga $40. Beberapa tahun kemudian, harga saham yang telah dia jual mencapai $200 per lembar. Hal itu menyebabkan Buffet berpikir untuk tidak terburu-buru untuk melepas sahamnya. Pada umur 14 tahun, saat Buffet masih duduk di banku SMA, dia memulai bekerja dengan memasang mesin pinball di tempat potong rambut, dan dari keuntungan usaha sebesar $ 1200 dia membeli 40 ha tanah pertanian yang akhirnya dia sewakan pada petani lokal. Meski dia tergolong anak yang pandai disekolah, tapi Buffett malah berpikir bahwa sekolah bukan tempat untuk mengasah naluri bisnis dan wirausaha yang mengalir dalam darahnya.

Ia mulai lagi dengan menjadi loper koran, lalu bergabung dengan Wilson Coin Op, sebuah perusahaan pembuat mesin pinball. Dan yang pasti, Buffet mendapatkan pendapatan pasif dari uang sewa yang dibayarkan oleh petani yang menyewa tanahnya. Saat dia lulus dengan nilai terbaik dari 20 besar dikelasnya, Buffet mempunyai simpanan uang sebesar $5000. Kala itu usianya masih 16 tahun. Seringkali Buffet membantu ayahnya dengan bantuan finansial dan dia juga membiayai sekolahnya sendiri.

Pada tahun 1947, saat Buffet lulus SMA dari Washington, DC's Woodrow Wilson High School, Warren Buffet mulai masuk ke jenjang perguruan tinggi di University of Pennsylvania, kemudian dia pindah ke University of Nebraska. Semasa kuliah, dia pernah membaca buku Benjamin Graham's The Intelligent Investor yang membuka kesadaranya untuk segera memulai investasi.

Buffett mendapatkan gelar Master Ekonomi pada Columbia Business School. Disana Buffet sempat diajar oleh Benjamin Graham, Walter Schloss dan Irving Kahn yang merupakan investor berpengaruh pada masa itu. Filosofi bisnis Buffett sangat dipengaruhi oleh buah pemikiran dari Philip Fisher. Setelah mendapat nilai A+ pada mata kuliah Analisa Ekonomi dengan dosen Benjamin Graham, Buffet bertemu dengan Graham-Newman. Sebelumya Buffet bekerja pada broker ayahnya sebagai salesman sampai suatu ketika ia bertemu Graham yang belakangan memberinya posisi pekerjaan pada tahun 1954. Buffet kembali ke Omaha dua tahun kemudian, ketika itu Graham mengundurkan diri dari jabatannya.

Buffett mengumpulkan kekayaan yang berlimpah dari sebuah perusahaan investasi yang bernama Berkshire Hathaway, dimana dia juga sebagai pemegang saham terbesar merangkap sebagai CEO diperusahaan tersebut. Dengan jumlah kekayaan bersih (kira-kira) sebesar US$ 52 milyar, dia menduduki peringkat ketiga terkaya didunia berdasar survey pada April 2007 dibawah Bill Gates dan seorang pebisnis asal Meksiko yang bernama Carlos Slim Helú.

Sesuai dengan komitmen yang telah ia buat sebelumnya, pada bulan Juni 2006 Buffett menyumbangkan 83% hasil keuntungan usahanya pada Bill and Melinda Gates Foundation. Total donasi Buffett kala itu mencapai $30 milyar, sebuah pencapaian donasi terbesar dalam sejarah Amerika. Dana tersebut merupakan dua kali dana yang biasa dikumpulkan yayasan Bill and Melinda Gates Foundation.

Meskipun memiliki kekayaan dalam jumlah besar, Buffett lebih dikenal sebagai orang yang sederhana dan hemat. Pernah suatu kali dia mengeluarkan dana $ 9,7 juta dari usaha Berkshire sebagai klausul dengan perusahaan jet pada tahun 1989, dia membuat sebuah lelucon yang berjudul "Sebuah hal yang tidak dapat dipertahankan" karena kritik yang dilontarkan sebelumnya kepada CEO lain tidak dipertimbangkan karena nilai kontrak tersebut amat tinggi. Saat ini Buffett masih tinggal dalam kesederhanaan di kompleks Dundee, dekat Omaha, Nebraska. Rumah tersebut ia beli seharga $ 31.500. Dia juga pernah menjual sebuah rumah mewah miliknya di Laguna Beach, California senilai $ 700.000.

Pada tahun 2006 gaji tahunannya adalah sebesar $ 100.000, yang nilainya lebih kecil dibandingkan gaji eksekutif lain di perusahaan sejenis. Sekedar informasi, gaji CEO yang perusahaannya terdaftar dalam S&P500 rata-rata sebesar $9 juta setahun pada tahun 2003. Terlepas dari hal itu semua, nama Buffett terdaftar sebagai 100 Orang Berpengaruh di Dunia versi majalah Time.
Buffett mendirikan perusahaannya yang pertama pada tahun 1956 yang bernama Buffett Associates, Ltd. Modal usahanya kala itu adalah $100.000 dari Buffet dan $ 105.000 dari gabungan mitra usaha yang terdiri dari keluarga dan teman-teman Buffet.

Lalu, Buffett juga mendirikan beberapa kerjasama usaha yang kemudian digabung menjadi Buffett Partnership Limited. Kala itu ia menjalankan bisnisnya dari tempat tidur. Dia sibuk menyusun pendekatan investasi dan struktur pembagian hasil usahanya. Investasinya saat itu merugi 30% selama tahun 1956-1969.
Buffet mempunyai tiga pendekatan dalam hal SDM :
1. Umum : menilai saham berdasar karakteristik dan tingkat pengembalian dan resikonya.
2. Menengah : SDM diluar lingkup pekerjaan usaha, seperti bagian Merger, Akuisisi, likuidasi,dll.
3. Pengendalian : Seperti membangun unit usaha, dan juga dengan pemegang saham.

Pada bulan September 2005, Bill Gates dan Warren Buffet, dua orang terkaya AS dan terkaya di dunia, duduk bersama para mahasiswa Universitas Nebraska. Disana mereka diberondong pertanyaan dari para siswa dimana disini dua orang kaya ini menunjukkan sikap terbuka akan tanggung jawab mereka untuk menggunakan kekayaan demi tujuan memperbaiki dunia.
Daripada “pensiun” dan tidak melakukan apapun, dua orang yang luar biasa kaya ini secara aktif mengejar pekerjaan yang mereka rasakan penting. Ketika Warren Buffet, pria 77 tahun ditanyai apa yang akan dikerjakan 10 tahun mendatang dari sekarang, dia mengatakan : “Saya akan melakukan persis dengan apa yang saya lakukan sekarang karena saya sekarang melakukan persis apa yang saya sukai”.

Sedang Bill Gates khusus menghabiskan 2 minggu dalam setahun agar dirinya dapat focus membaca dan memikirkan berbagai “proposal ide dan gagasan” yang dikirim orang kepadanya. Dia amat berkepentingan mendapatkan “amanat” dari berbagai proposal itu dan tidak ingin kehilangan untuk melihat kesempatan baru.

Seorang muda menanyai Warren Buffet tentang apa pendapatnya tentang sukses. Warren menjawab bahwa dia berpikir sukses itu memiliki banyak orang yang mencintainya ketika ia menjadi semakin berumur. Warren ingin mengatakan bahwa dia telah melihat orang yang membuat banyak uang namun berakhir dengan tidak seorangpun yang mengasihinya.
Orang-orang ini kelihatnya berpikir secara berbeda dibandingkan kebanyakan orang Amerika.

Jika anda benar-benar menemukan pekerjaan yang anda sukai, pensiun menjadi kehilangan maknanya. Jika anda menemukan tujuan dalam pekerjaan anda, uang akhirnya hanya menjadi produk sampingan. (nat)

__________________
open a new account here, get cash rebate $12 / lot,
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.

The rebate will be sent to your account every 1-5 every month or immediately (according to your demand)
Rebate akan dibayar setiap tgl 1-5 setiap bulannya atau langsung kapan saja sesuai permintaan anda
Email :
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.
, YM / Skype : desta_wp
Last edited by desta_wp; 06-13-2008 at 02:52 PM.
Reply With Quote
desta_wp
View Public Profile
Send a private message to desta_wp
Find all posts by desta_wp
#3
Old 05-15-2008, 02:24 PM
desta_wp desta_wp is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 310
desta_wp is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to desta_wp
Default Warren Buffett : Legenda Pasar Modal (2)
Warren Buffett : Legenda Pasar Modal (2)

Dua Guru Buffett

Warren Buffett mengaku mengagumi pula, selain Benjamin Graham, Philip Fisher. Dua orang yang dianggap sebagai maha guru oleh Buffett memiliki karakter investasi yang berbeda. Graham lebih dikenal dengan strategi investasi nilai. Saat memilih saham, Graham selalu mendasarkan pada analisis fundamental keuangan perusahaan dan strategi diversifikasi. Artinya, Graham menekankan pada kriteria kuantitatif, selalu mencari saham yang harga pasar jauh di bawah harga wajar.

Sebaliknya, Philip Fisher lebih menekankan pada kriteria kualitatif. Menurut Fisher, sebelum membeli saham sebuah perusahaan, lihat dulu tim manajemen pengelolanya, bagaimana cara perusahaan tersebut dikelola. Buffett melihat, ada kesamaan dari kedua orang pakar tersebut. Keduanya sukses dan sama-sama berpikir jangka panjang untuk setiap investasi. Graham misalnya menganjurkan agar investor memilih saham yang layak dipegang, meski pun pasar saham mendadak tutup besok. Sedangkan Fisher memberi contoh lewat cara dia memegang saham Texas Instrument, yang dibeli sejak awal perusahaan tersebut melakukan private placement. Nah, Buffett sang brilian, mencoba menggabung strategi Graham dan Fisher. Sebelum menentukan pilihan, dia akan meriset perusahaan tersebut habis-habisan, mulai dari sisi bisnis, manajemen, finansial dan pasar. Dengan dasar riset tersebut Buffett mengerti benar tentang perusahaan-perusahaan yang hendak dibelinya. "Belilah perusahaan sederhana dan mudah dipahami. Kinerja masa lalunya konsisten dan memiliki prospek jangka panjang yang menjanjikan," pesannya kepada para investor.


Pakem investasi itu diterapkan oleh Buffett ketika membeli saham Coca-Cola, Gillete, dan Walt Disney. Coca-Cola perusahaan yang paling disukai oleh Buffett, karena memiliki merek dagang yang sangat kuat dan menguasai pangsa pasar dominan.

Ketiga korporasi andalan Buffett memang bernasib sial pada 1998. Tapi, itu bukan berarti habis. Waktu memilih Coca-Cola, Buffett bukan tidak melihat bahwa akan ada pesaing yang muncul kemudian. Justru ia berasumsi, dengan munculnya produk baru, maka para pemasar Coca-Cola akan semakin gencar memasarkan produknya. Minimal akan mempertahankan pangsa pasar. Selain itu, manajemen keuangan akan mampu mengoptimalkan laba.

Inti dari semua itu, Buffett lebih berpikir tentang investasi jangka panjang, pada saham-saham perusahaan yang produknya dikenal dengan baik. Alasan itu pula yang membuat ia tidak pernah mau membeli saham Microsoft. Padahal semua orang kini melihat ekspansi Microsoft di dunia ini. Ketergantungan pengguna komputer terhadap Microsoft begitu tinggi, barangkali mirip dengan apa yang dilakukan Coca-Cola. Tapi sekali lagi, meski pun Bill Gates pemilik Microsoft adalah sahabat dekat Buffett, tapi ia tak berminat membeli saham Microsoft. Buffett tak memahami produk tersebut.

Perlu dicatat juga, Buffett tidak pernah menerapkan prinsip beli saham, tapi membeli bisnis (buying a business not share). Misalnya, terhadap Coca-Cola yang jatuh pada 1998-1999, ia tetap bersandar pada tren jangka panjang. Menurut asumsinya, setelah penurunan itu Coca-Cola bukan hanya akan memperbaiki kinerjanya. Kondisi mutlaknya, manajemen harus memenuhi tiga syarat. Pertama, mereka harus rasional. Kedua terbuka kepada pemegang saham. Ketiga, menolak untuk meniru praktik dan kebijakan manajemen perusahan lain, tanpa memedulikan kesesuaian nalar. Sikap berpikir jangka panjang itu pula yang membuat ia kerap melawan apa yang terjadi di pasar. Menurutnya pasar muncul setiap hari dan menawarkan pada harga berapa Anda membeli dan menjual. Harganya berubah-ubah tak menentu.

"Pasar bertugas melayani Anda bukan membimbing Anda. Dompetnya dan bukan kearifannya yang Anda butuhkan," katanya suatu saat. Kejutan-kejutan bukan hanya ditunjukkan Buffett lewat model investasinya di pasar modal. Itu juga terjadi dalam kehidupan pribadinya. Beberapa pekan lalu, kita dibuat tercengang dengan keputusannya untuk menyumbangkan 85 persen kekayaan, sekitar 34 miliar dolar AS kepada yayasan milik Bill Gates sahabatnya. Keputusan itu didasarkan atas pesan Susan sebelum wafat dua tahun lalu. "Berikan sebagian kekayaan kita kepada publik."

Cara Buffett Memilih Saham
Kemampuan Warren Buffett memilih saham yang bernilai di bawah harga pasar, merupakan bukti hidup yang mengagumkan. Beberapa ahli mengatakan, kemampuan itu sekaligus menjadi bukti kegagalan teori akademis yang meyebutkan bahwa pasar bersifat efisien. Artinya harga saham berkait erat dengan informasi yang beredar di publik tentang perusahaan terkait.
Menurut Buffett, pasar kerap salah menentukan harga. Pasalnya harga pasar kerap ditentukan oleh emosi para investor. Padahal emosi para investor bersifat jangka pendek, sementara dalam jangka panjang pasar justru akan mengikuti fundamental perusahaan.

Lantaran itu seperti ditulis Robert G Hagstroom Jr dalam The Warren Buffett Portfolio (1999), Buffett lebih memilih fokus kepada beberapa saham ketimbang harus menyebar investasi ke banyak saham perusahaan. “Pilih beberapa saham yang kemungkinan besar akan menghasilkan tingkat pengembalian di atas rata-rata dalam jangka panjang. Pusatkan investasi Anda pada saham-saham tersebut. Kuatkan mental Anda dari godaan fluktuasi harga pasar. Begitu penjelasan Buffet dalam buku tersebut. Persoalannya bagaimana investor harus menentukan saham pilihannya. Yang dilakukan Buffett sebelum menentukan pilihan berpatokan pada empat prinsip: bisnis, finansial dan pasar.

Buffett selalu membeli perusahaan yang bisnisnya sederhana dapat dipahami. Perusahaan memiliki kinerja masa lalu yang konsisten dan juga memiliki prospek jangka panjang yang menjanjikan. Dasar inilah yang membuat Buffett tidak mau masuk ke Microsoft. "Jika Anda tak memahami bisnis suatu perusahaan, Anda tak dapat membuat penilaian rasional terhadap nilai investasinya." Selain itu, manajemen perusahaan harus memiliki tiga persyaratan, yaitu harus rasional, terbuka kepada pemegang saham, tidak meniru manajemen perusahaan lain dan harus mengalokasikan uang perusahaan ke investasi yang memiliki nilai tambah bagi pemegang saham.
Buffett akan membeli perusahaan yang tingkat pengembalian ekuitas (ROE) bagus, bukannya pendapatan per saham. Selisih laba mesti tinggi dan setiap dolar yang ditahan oleh perusahaan, perusahaan dapat menciptakan minimal sedolar nilai pasar perusahaan.

Buffett hanya membeli saham jika harganya menarik. Maksudnya, adalah saat harga saham jatuh ke bawah harga wajar hasil analisis, dengan dasar perusahaan itu beroperasi terus dan sehat. Selisih harga pasar dan harga wajar ini berfungsi sebagai marjin aman (margin of safety), yang dapat mengurangi kerugian karena salah hitung. Marjin ini juga jadi salah satu sumber keuntungan jika saham kembali ke harga normal.
__________________
open a new account here, get cash rebate $12 / lot,
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.

The rebate will be sent to your account every 1-5 every month or immediately (according to your demand)
Rebate akan dibayar setiap tgl 1-5 setiap bulannya atau langsung kapan saja sesuai permintaan anda
Email :
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.
, YM / Skype : desta_wp
Last edited by desta_wp; 06-13-2008 at 02:54 PM.
Reply With Quote
desta_wp
View Public Profile
Send a private message to desta_wp
Find all posts by desta_wp
#4
Old 05-15-2008, 02:25 PM
desta_wp desta_wp is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 310
desta_wp is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to desta_wp
Default George Soros : Si Kontroversial
George Soros: Si Kontroversial



Pernahkah Anda mengira bahwa satu orang saja cukup untuk membuat geger Bank Sentral Inggris di London. Anak dari seorang mantan tahanan perang dunia I ini sanggup untuk mengguncangkan Bank Sentral Inggris. Kami mengajak Anda untuk mengenal sosok yang bernama György Schwartz atau dunia lebih mengenalnya dengan George Soros. George Soros (Shorosh) dilahirkan pada tanggal 12 Agustus 1930 di Budapest, Hungaria. Ia juga dikenal sebagai György Schwartz seorang spekulan keuangan, investor saham, dermawan dan seorang aktivis politik di Amerika.

Mungkin Anda semua masih ingat peristiwa beberapa tahun lalu dimana Soros dikenal sebagai "penghancur Bank Sentral Inggris (Bank of England)" pada hari Rabu kelabu pada tahun 1992. Apakah Anda mengingat hal itu? Ya, beliau melakukannya. Dengan segelontor uang yang sebesar 8,5 milyar dollar AS. Dia dimasukan majalah Forbes sebagai orang terkaya ke-80 didunia.
Ketua FED (Federal Reserve Department) yang pertama, Paul Volcker, pada tahun 2003 menulis sebuah kata pengantar dalam buku karangan Soros yang berjudul The Alchemy(yang diartikan sebagai filosofi dan disiplin spiritual ) of Finance demikian :

" George Soros telah berhasil membuat dirinya sebagai spekulan sukses terbesar didunia, dimana dia juga berhasil mendapatkan banyak uang dari investasinya tersebut. Bagian terbesar dari kesuksesannya itu membuat masyarakat dunia menjadi sadar untuk "membuka mata" terhadap dunia perdagangan dan juga yang lebih penting yaitu bersedia menerima ide-ide baru dari segala pemikiran dan kebiasaan dalam berinvestasi yang terus berkembang dengan pesat."


Pria berkebangsaan Yahudi Kelahiran Hungaria ini banyak mengalami pahit getirnya kekejaman Nazi, pendudukan Sovyet dan terlunta-luntanya hidup di London, yang membentuk kepribadiannya seperti sekarang ini. Tahun 1947 meninggalkan Hungaria menuju London. Disini dia mengenyam pendidikan di London School of Economics. Pada saat itulah dia berkenalan secara langsung dengan filsuf Karl Popper, yang menulis buku berjudul ”The Open Society and Its Enemies.” Pada usia mendekati 50 tahun kekayaan George Soros mendekati US $ 100 juta, sepertiganya merupakan kekayaan pribadi. Suatu jumlah yang lebih dari cukup untuk kehidupan keluarga Soros. Dari sini mulai berpikir, apa yang akan dilakukan. Akhirnya diputuskan membentuk Open Society Institute dengan tujuan memajukan masyarakat tertutup; menjadikan masyarakat terbuka lebih mampu bertahan hidup; mempromosikan mode berpikir kritis.

Dengan yayasannya itu Soros membantu negara-negara (bekas) satelit Uni Sovyet di Eropa Timur berdiri serta negara-negara lain di Asia dan Amerika Latin Beberapa berhasil tetapi ada juga yang gagal. Terakhir adalah ketika dia berkampanye untuk menentang pemilihan kembali Presiden George W. Bush tahun 2004. Seperti diakuinya, peranannya yang bagaikan seorang negarawan tanpa negara ini karena pada dirinya terdapat tiga hal. Pertama mempunyai kemampuan dalam hal mengembangkan kerangka konseptual, kedua peletak keyakinan-keyakinan etis dan politis yang teguh dan ketiga karena mempunyai banyak uang.


Selain sebagai pendiri lembaga Soros Fund Management dan Open Society Institute dan juga menjabat sebagai Direktur Utama dari lembaga Council on Foreign Relations, dia juga banyak memberi bantuan pada Partai Solidaritas Buruh di Polandia, Lembaga Kemanusiaan Charter 77 di Cekoslovakia (sekarang Rep. Ceko), dan kontribusi aktif pada suatu partai politik di Uni Soviet yang sangat berpengaruh. Dana dan organisasi dari lembaga Georgia's Rose Revolution(lembaga ini disebut-sebut sebagai lembaga terbesar dari lembaga yang pernah didirikan) yang didirikannya juga berjalan dengan baik. Di Amerika Serikat ia juga dikenal sebagai penyumbang dana terbesar sejak era Presiden George W. Bush gagal dan terpilih kembali menjadi Presiden AS.
Reply With Quote
desta_wp
View Public Profile
Send a private message to desta_wp
Find all posts by desta_wp
#5
Old 05-15-2008, 11:10 PM
andre12 andre12 is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 379
andre12 is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to andre12 Send a message via Skype™ to andre12
Thumbs up
artikel yang bagus....

kalo ada artikelnya tentang trader dari indonesia dong...
__________________
deposit + withdraw lewat bank lokal (bca dan mandiri) di masterforex
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.
/
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.
Reply With Quote
andre12
View Public Profile
Send a private message to andre12
Visit andre12's homepage!
Find all posts by andre12
#6
Old 05-15-2008, 11:18 PM
desta_wp desta_wp is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 310
desta_wp is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to desta_wp
Default Theo Francisco Toemion:profesi Idaman Karena Keasyikan Main Uang
THEO FRANCISCO TOEMION:
PROFESI IDAMAN KARENA KEASYIKAN MAIN UANG (1)

Rupiah terpuruk, perekonomian gonjang-ganjing, dan negara di ambang Kebangkrutan. Ekonom bersuara, tak ketinggalan pula para anggota DPR. pengamat baru bermunculan. Makin bingunglah orang. Uraian siapakah yang jadi pegangan? "Tak ada yang bisa memberikan gambaran soal pasar uang dengan lebih jelas selain para pemain valas," kata Theo Francisco Toemion (42), pengamat pasar uang sekaligus pemain valas, meski kini lebih banyak membagi pengetahuan soal dunia yang telah belasan tahun ditekuninya itu kepada orang lain.



Theo Francisco Toemion, "Apa pun jalan yang ditempuh pemerintah, waktu pemulihannya sangat lama," katanya. Ada perbedaan antara pandangan para pakar dengan Theo F. Thoemion sehubungan dengan krisis ekonomi yang memburuk sejak kuartal terakhir tahun lalu. Pihak pertama lebih melihat krisis berpangkal pada lemahnya sistem perbankan, kebocoran anggaran, buruknya pengawasan, monopoli, kolusi, korupsi, nepotisme, dan ekonomi biaya tinggi. Sedangkan Theo lebih melihat ulah spekulan di pasar uang sebagai sebab paling dominan. Sisi-sisi negatif penyebab keroposnya fondasi ekonomi itulah yang menyebabkan krisis tak segera bisa diatasi. Kalau Korea, Thailand, Filipina, Singapura, dan Malaysia bisa pulih dalam hitungan bulan, negara kita jauh lebih lama.

Sebagai pelaku pasar valas, Theo tahu betul, tanda-tanda bencana telah muncul sejak lama. Semuanya adalah permainan para fund manager atau pemain pasar valas, yang diwarnai keinginan untuk menguji ketangguhan otoritas moneter suatu negara. Ia tahu bagaimana pedagang besar valas - yang acap disebut spekulan - semacam George Soros memainkan peran dalam Yendaka, melambungnya nilai tukar Yen terhadap AS $, pada 1994. Ia juga mencatat, permainan para spekulan di Eropa memaksa pembahasan mata uang tunggal Eropa (Euromoney) lebih diintensifkan pada 1996. Selewat masa itu, para spekulan memang menurunkan aktivitas. Tapi lewat media massa Theo memperingatkan, "Hati-hati, bukan mustahil mereka akan mengalihkan perhatian ke Asia," begitu antara lain tulisnya saat itu. "Mereka menunggu kesempatan bermain mata uang menarik, exotic currencies seperti Won, Bath, Peso, Ringgit, atau Rupiah. Jangan lupa, Indonesia negara kaya. Karena itulah mereka membidik kawasan ini, bukan ke Afrika, misalnya."

Betapa tidak. Salah satu kawasan paling dinamis di dunia, dengan pertumbuhan ekonomi tiap negara rata-rata 7%/tahun, itu tak punya batasan berarti bagi lalu-lintas devisa. Otoritas moneternya juga belum teruji. Kalau dalam persaingan di Amerika, Eropa, dan Jepang para spekulan sering kalah, siapa tahu di kawasan ini. Maka bermainlah mereka.

Pertengahan tahun lalu, saat pemerintah memperlebar pita intervensi, mereka menangkap sinyal "tantangan" itu, dan terpacu gairah untuk bermain dengan Rupiah. Ketika Oktober 1997 duet Soedradjat Djiwandono - Mar'ie Muhammad memutuskan untuk melepas ambang intervensi, mereka pun mendobrak. Rupanya, keputusan historis untuk membiarkan Rupiah mengambang bebas itu tak didukung kondisi yang cukup. Nilai tukar dikuasai dan dimainkan, bahkan dalam seminggu bisa terdepresiasi sampai 50%. Utang membengkak, harga barang melonjak, produksi mandek, banyak perusahaan bangkrut. Inflasi membubung, dan perekonomian nyaris ambruk. Tak disangka, fondasi ekonomi kita demikian keropos.boleh ada berita buruk.

"Kalau Korea mengangkat Soros jadi penasihat ekonomi dan Thailand memberi konsesi bisnis pemintalan, hingga ia bisa melarang spekulan menyerbu kedua negara itu, apakah kita juga mau menggadaikan diri?"tanya Theo.

Ada 4 faktor yang menurut Theo bisa jadi penentu naik turunnya kurs: fondasi ekonomi makro, carta/grafik berdasarkan rumus, faktor teknis-psikologis, dan ulah para spekulan. Soal fondasi ekonomi, menurut Theo, pasar telah mendapat bukti rentannya perekonomian kita. Carta atau grafik pun sudah dibuat saat kita menempuh rezim devisa terkontrol; misalnya dengan mematok depresiasi tahunan 3 - 4%. Sedangkan faktor psikologis sangat berhubungan dengan ulah spekulan, apa lagi dalam rezim devisa bebas. "Sekali pasar memperoleh bukti mata uang suatu negara bisa didikte, mereka mendikte terus."

Pendiktean harga, yang terjadi setelah ada dorongan psikologis, berawal dari berita-berita politik yang berpotensi "dimainkan". Theo menunjuk contoh, seluruh dunia tahu Indonesia pra-11 Maret 1998 menghadapi suksesi. Maka berita tentang Presiden Soeharto dan situasi sosial politik menjadi bahan permainan spekulan. Keadaan sakit, yang dalam bahasa Inggris bisa dirumuskan dalam beberapa kata, mulai dari He's sick, He's ill, sampai He's seriously ill, mengakibatkan beraneka nilai kurs.

Memang benar. Menurut catatan Theo, grafik penurunan itu berlangsung sejak bank sentral ketahuan tak punya nyali sehingga menyebabkan Rupiah turun dari Rp 3.000,- ke Rp 3.800,- terhadap AS $. Angka turun lagi ke Rp 4.400,- karena Pak Harto istirahat. Kemudian menjadi Rp 4.800,- karena imbas krisis Korea, turun ke Rp 5.600,- karena Pak Harto batal ke Malaysia, dan dari Rp 6.200,- ke Rp 9.000,- karena pencalonan B.J. Habibie sebagai wakil presiden. Kurs membaik setelah penandatanganan nota kesepakatan dengan IMF 15 Januari, namun turun lagi setelah terjadi beberapa kerusuhan dan demonstrasi.

Kenyataan itu membuktikan, dalam rezim devisa bebas segala berita dan peristiwa baik menjadi syarat utama. Dalam berbagai kesempatan Theo mengingatkan, membiarkan Rupiah mengambang bebas sama dengan bunuh diri tanpa dibarengi perbaikan di segala sektor yang akhirnya melahirkan berita buruk. Percuma ada janji segala macam reformasi, penghapusan monopoli dan oligopoli, tetapi tak ada wujudnya.

Dapat dimengerti, naik-turunnya nilai Rupiah tak lagi ditentukan oleh hukum ekonomi, keseimbangan antara penawaran dan permintaan. "Tak ada teori yang bisa menjelaskan hal ini," kata Theo. "Saat masyarakat makin tahu persoalan, omongan para ekonom sering diabaikan. Pemain seperti saya yang diperhatikan."

Lantas, berapa kurs AS $ yang wajar? "Ambil nilai terakhir sebelum krisis Rp 2.400,-. Ditambah 80%-lah, sekitar Rp 4.320,-." Penjelasannya, dalam 10 tahun terakhir perbedaan suku bunga antara AS $ dan Rupiah sekitar 10%. Suku bunga AS $ 5% dan suku bunga Rupiah 15%. Selisihnya 10%, dan dalam 10 tahun menjadi 100%. Sementara depresiasi per tahun, katakanlah 4%. Jadi dalam 10 tahun menjadi 40%. "Nah, selisih antara perbedaan suku bunga dan depresiasi dalam 10 tahun, 100% - 40% = 60%. Tak usah dipatok 60%; beri kemungkinan sampai 80% untuk ditambahkan pada kurs terakhir. Jadi 180% dari Rp 2.400,- = Rp 4.320."

Theo bersama keluarga. Tapi sekali lagi kenyataan membuktikan, segala teori dan hukum ekonomi tak berlaku bagi kurs yang liar karena permainan.



Kalau kita konsisten, pasar akan respek

Dunia perdagangan valas dewasa ini bagaikan dikontrol para fund manager besar yang disebut big boys. Menurut Theo, jumlah big boys yang tercatat saat ini 2.500 orang. Akumulasi modal mereka sekitar AS $ 1.300 miliar, dan dalam keadaan terpaksa bisa mendapat pinjaman hingga 10 kali lipatnya. Jumlah ini sungguh raksasa, sebab cadangan devisa negara-negara kaya yang tergabung dalam OECD pun kalau digabung tak lebih dari AS $ 700 miliar. Maka bisa dibayangkan betapa konyolnya gagasan untuk melawan spekulan dengan cadangan devisa hanya AS $ 20 miliar, misalnya.

Dari 2.500 big boys itu terbawa serta ribuan orang lain sebagai mitra atau pelaksana. Sudah menjadi kebiasaan, pengambilan posisi para pelaksana ditentukan oleh tokoh besar. Jika Soros, misalnya, mengambil posisi Rp 9.000,- untuk 1 AS $, yang lain pasti mengikuti. Jika esoknya Soros menjual dengan harga Rp 9.500,-, yang lain pun pasti ikut. Semua serempak, dan begitulah nilai mata uang dimainkan.

Kalau mata uang suatu negara dipatok pada nilai tetap, spekulan memang tidak lagi bisa main. Hanya saja, menurut Theo, konsekuensinya ada dalam perekonomian negara yang bersangkutan. Bagi Theo, reformasi ekonomi apa pun yang dipilih pemerintah tak penting benar, asal bisa mengatasi segenap konsekuensinya. Misalnya, pelepasan batas intervensi mensyaratkan perbaikan ekonomi total, sedangkan pematokan nilai uang mensyaratkan cadangan devisa yang cukup dan perbankan yang sehat.

"Tak bisa pula dilepaskan faktor keberanian bank sentral. Kepada siapa pun yang mau memaksakan kehendak, bank sentral tak boleh setengah hati. Kalau perlu habis-habisan berintervensi. Jika ini terus berlanjut, dan dunia membuktikan konsistensi kita, pasar pun akan segan," kata Theo. "Betapa pun kuat dan nafsunya spekulan, kalau menghadapi otoritas moneter yang teguh dan konsisten, mereka juga berpikir untuk main-main. Seperti pernah dialami Hongkong, para spekulan menghentikan serbuan karena tahu Inggris berada di belakangnya. Tak seorang pun ragu ketangguhan sistem keuangan Inggris."
Reply With Quote
desta_wp
View Public Profile
Send a private message to desta_wp
Find all posts by desta_wp
#7
Old 05-15-2008, 11:18 PM
desta_wp desta_wp is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 310
desta_wp is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to desta_wp
Default
THEO FRANCISCO TOEMION:
PROFESI IDAMAN KARENA KEASYIKAN MAIN UANG (2)

Kasus Indonesia, menurut Theo, adalah bukti kesekian dari pelecehan para big boy terhadap otoritas moneter. Permainan selisih kurs antara Rupiah - AS $ jauh lebih mudah ketimbang permainan selisih kurs Yen - AS $ atau Mark Jerman - AS $ yang didukung otoritas moneter sangat berwibawa, dan karenanya disebut hard currencies. Akibatnya sangat mudah diterka, bahkan oleh ibu-ibu rumah tangga, pihak yang acap disalahkan karena dikira ikut-ikutan berspekulasi. Masalahnya, menurut Theo, selain tuduhan itu tak benar karena jumlahnya tak seberapa dibandingan dengan aktivitas pasar uang, pemikiran para ibu sangat simpel. Jika dulu mudah menghitung depresiasi, 3 - 4% setahun, siapa sangka tiba-tiba depresiasi bisa 20% dalam sehari? Kalau punya simpanan Rupiah dan berbunga, katakanlah 40%, pada akhir tahun tak akan mencapai jumlah jika didolarkan. Pada akhirnya memang tak ada pihak yang bisa disalahkan kalau terjadi perburuan mata uang asing, karena negara menganut rezim devisa bebas.


Menggelinding seperti bola salju

Di pasar uang, komoditas yang diperdagangkan tak cuma valuta asing. Menurut Theo, meski pemerintah mematok kurs Rupiah, tak berarti kegiatan berhenti. Ada pelbagai macam surat berharga dan surat-surat komersial yang diperdagangkan.

Memang, belakangan problem ekonomi negara kita tak cuma berasal dari dalam negeri, melainkan dari luar negeri. Lembaga pemeringkat semacam Standard's & Poor, sekalipun banyak dicibir, pengaruhnya terhadap pasar sangat besar. Peringkat buruk yang disandangkan kepada Indonesia, Maret lalu, adalah klimaks dari kesulitan eksternal. Alat pembayaran berjangka seperti letter of credit (L/C) tak diterima, investor asing pun tak serta merta datang buat menanamkan modal. "Dengan peringkat itu, pembeli kertas berharga dari Indonesia tak lagi dianggap berinvestasi, melainkan dicurigai mau berspekulasi," kata Theo. "Kalaupun saya, misalnya, menempatkan diri sebagai broker untuk mendatangkan uang dari investor asing, sekarang ini sangat sulit. Ketidakpercayaan demikian kuat, perlu waktu lama untuk memulihkannya."

Pasar uang dunia memang sulit dilawan. Kalau kekayaan big boys sangat besar, itu konsekuensi dari hakikat pasar uang. "Istilahnya a snowball business, bisnis yang menggelinding bagai bola salju. Orang harus jadi besar untuk survive."
Bisnis pasar uang, menurut Theo, menganut filosofi dasar: bukan soal berapa jumlah uang yang akan Anda peroleh, melainkan berapa jumlah uang yang siap Anda habiskan. Gambarannya, jika seseorang kerja keras sepanjang tahun hingga memperoleh uang Rp 1 miliar, akan sangat keliru kalau menggunakannya untuk main valas. Tetapi jika seseorang mendapat lotere Rp 1 miliar, yang Rp 800 juta untuk beli rumah/tanah, Rp 100 juta untuk beli kendaraan, dan sisanya untuk main valas, silakan saja. "Maka, kalau ada seorang fund manager siap menghabiskan AS $ 5 miliar di pasar valas, tak terbayang berapa besar kekayaannya."

Bisnis di pasar uang tak sama dengan judi. Kata Theo, jika judi nasib pelaku 100% tergantung pada kartu, "Di pasar uang ada hal-hal yang bisa diperhitungkan dan dicarikan peluang."

Menurut Theo, ada 7 tingkat yang harus dicapai untuk betul-betul memahami bisnis ini. Selain 4 faktor penentu nilai mata uang yang sudah disebut tadi, ada beberapa hal lain seperti lobi atau hubungan, termasuk kemampuan berbahasa, faktor intelijen alias daya endus informasi, dan hal paling abstrak dan sulit, sehingga orang tak sanggup berpikir lagi. "Misalnya, semua faktor telah terpenuhi, prediksi sudah dilakukan, tapi tak ada action. Ketika faktanya sama dengan yang sebelumnya telah diperhitungkan, muncul rasa sesal kenapa tidak begini kenapa tidak begitu. Itulah yang saya maksud tingkat ketujuh."

Sekalipun menggiurkan, bisnis di pasar uang penuh kekecewaan. "Karena apa? It's about money. Orang hanya tergiur melihat angka. Mereka ramai-ramai bermain, sementara tatanan dan hukumnya tak mudah dipelajari. Lagi pula dunia itu sudah dikuasai mafia, big boys, dalam cara kerja yang terintegrasi. Apa pun permainan para pendatang, mafia-lah yang memperoleh keuntungan."

Menurut Theo, setelah perang dingin reda dan komunisme runtuh, tak ada lagi kekuatan yang punya daya penghancur sangat dahsyat selain uang. "Ketika uang menjadi komoditas, dampaknya global. Bencana keuangan di suatu negara segera bisa merembet ke negara lain. Siapa sekarang orang kaya di kawasan krisis yang merasa terjamin hingga 7 keturunan? Tak terbayangkan, uang bisa berlipat kali atau hancur sama sekali hanya dalam hitungan hari."

Jika ditarik ke dimensi filosofis, kata Theo, krisis ekonomi adalah akibat ulah manusia yang menganggap uang sebagai ideologi. Fakta menunjukkan, miliaran AS $ telah menguap entah ke mana. Lembaga keuangan banyak yang rugi, Soros rugi, demikian pula para big boy. Tak jelas ke mana uang-uang itu pergi.

"Inilah tanda-tanda zaman," kata Theo. "Tuhan kasih antibiotik untuk mereka yang terlalu menghamba pada uang. Orang kaya pusing, konglomerat pusing. Rasain."
Reply With Quote
desta_wp
View Public Profile
Send a private message to desta_wp
Find all posts by desta_wp
#8
Old 05-15-2008, 11:19 PM
desta_wp desta_wp is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 310
desta_wp is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to desta_wp
Default
THEO FRANCISCO TOEMION:
PROFESI IDAMAN KARENA KEASYIKAN MAIN UANG (3)

Main uang karena ingin menikmati hidup

Terjunnya Theo di kancah pasar uang agaknya tak terduga sebelumnya. Pria kelahiran Manado, 21 September 1956, ini semula berangan-angan jadi pastor, tapi dikeluarkan saat naik ke kelas 3 Seminari Menengah Tomohon tahun 1974. Anak ke-4 dari 7 bersaudara ini sama saja dengan ayah, paman, para sepupu, dan saudaranya, yang pernah masuk ke seminari namun gagal jadi pastor. "Saya menanggung harapan besar. Nilai dan aktivitas sekolah bagus. Maka ibu terguncang dan jatuh sakit ketika saya keluar," kenangnya.

Pastor pembimbing waktu itu mengatakan, ia akan lebih sukses hidup di luar biara. Kendati sedikit menyesalkan keputusan itu, ia berbalik haluan. Ia melamar ke Bank Indonesia dan diterima di BI cabang Surabaya. Setelah 2 tahun bekerja, timbul keresahan di antara teman-temannya yang cuma berijazah SMA. Sebab dengan begitu, mereka tak mungkin bisa masuk jajaran staf. "Nggak bakal pakai dasi dong seumur-umur," papar Theo mengenang.

Nampaknya BI tanggap pada kegalauan itu dan mengadakan seleksi untuk promosi. Yang lolos akan disekolahkan sejajar dengan universitas. Dari BI Surabaya lulus 4 orang, salah satunya Theo. Sementara dari seluruh Indonesia terjaring 60 orang. Mereka dimasukkan ke Pendidikan Ahli Administrasi dan Keuangan Bank di Jakarta, menjalani pendidikan maraton dari pukul 08.00 - 17.00 setiap hari dengan fasilitas penuh, selama 3 tahun. "Gelarnya sejajar akuntan, tapi BI nggak kasih gelar, takut kami keluar."

Sempat bekerja di bagian pengawasan BI selama setahun, ia kembali mengikuti seleksi intern guna ditempatkan di London. Dari 40 peserta hanya Theo yang lulus. Di London ia langsung jadi staf termuda pada umur 23 tahun. Kesempatan di sana ia gunakan untuk mengikuti serangkaian pelatihan dan praktek. Belajar valas di Paris, London, Amsterdam, dan Kopenhagen. Mempelajari bank sentral di Denmark dan Belanda, menggeluti cadangan emas di Swis, juga duduk dan bermain di banyak ruang transaksi valas. "Waktu itu kepala dealing room Jakarta pindah, jadi saya disiapkan untuk menggantikannya. Saya sadar, untuk jadi dealer harus punya pengalaman dan cakrawala dengan duduk di pusat keuangan dunia."

Penempatan dealer di BI sebenarnya bertujuan untuk mengelola cadangan devisa sejumlah AS $ 6 miliar dengan menempatkannya di posisi yang tepat. Bukan untuk memperdagangkannya. "Maka di luar jam kerja, saya main margin trading atas nama pribadi, bukan BI."

Setelah 5 tahun bermukim di Inggris, Theo sebenarnya ingin pulang ke tanah air, tetapi pemerintah Inggris mengetahui reputasinya dan memberi izin tinggal tetap. Ia bisa bekerja apa saja. "Wah, percaya dirilah saya. Pekerjaan BI yang diidamkan banyak orang nggak terlalu menggiurkan lagi," kata Theo.

Maka, ketika benar-benar pulang ke Indonesia ia sekaligus minta izin keluar dari BI untuk masuk ke London School of Economics (LSE). Maksudnya sebagai batu loncatan untuk bekerja di Bank Dunia atau IMF. Tapi keasyikan bermain valas membuatnya malas bersekolah. "Jiwa saya player, jadi saya tak jadi masuk LSE meskipun sudah diterima. Saya main valas terus, dan ingin menikmati hasilnya. Saya ingin menikmati hidup bukan sebagai pegawai BI yang bertahun-tahun cuma bisa naik mobil sederhana."

Saat main margin trading, pertengahan 1980-an, modal dengkul masih berlaku. Modalnya dipinjami, tapi kalau untung masuk kantung sendiri. Pokoknya main untuk meramaikan. Masa itu tak sulit mereguk untung lantaran pasar gampang diterka. Dolar turun searah. Tapi sejak 1987, peluang meraup keuntungan makin sulit. Selain pemain makin banyak, modal pun mulai diatur. Saat itulah Bank Duta terpuruk karena permainan valas.

Soal kesempatan meraup untung memang tak ada yang lebih cepat daripada main valas. "Saya masih ingat, hanya dengan mengangkat telepon dari vila di Puncak sambil main gaple dan makan pisang goreng, bisa dapat AS $ 60.000 semalam."

Telepon memang diibaratkan cangkulnya buat cari makan. Juga berbagai perangkat komunikasi. Baik untuk bertransaksi ke seluruh dunia, memantau pasar yang berjalan 24 jam sehari, juga melihat kerugian dan keuntungan uangnya. "Tapi hidup saya tak habis di sana. Apa lagi saya harus membagi pengetahuan kepada banyak orang. Kalau menulis dan bikin analisis, saya tak main. Saya meramal dan menghitung, biar orang lain yang dapat keuntungan."

"Cita-cita saya membuat Speed Currency seperti Bloomberg. Ia besar dan disegani, meski awalnya juga dirintis di garasi," ia menunjuk garasi di rumahnya yang berhalaman luas di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Ia mempekerjakan 4 orang yang, selain mengolah analisis, juga bertindak sebagai fund manager. "Mereka jago-jago yang tak bisa dianggap remeh, karena lewat tangannya sering terjadi transaksi miliaran dolar," kata Theo bangga.

Karena bekerja di rumah, Theo tak terikat pada aturan dan jadwal kerja yang pasti. Ia adalah pegawai bagi dirinya sendiri. Juga pegawai yang mengantar anak-anak ke sekolah, menemani mereka bepergian, bahkan mendampingi saat mereka mau tidur.

Theo menganggap, anak-anak lebih memerlukan kebersamaan ketimbang uang. Tak soal ia telah punya vila di Puncak, Jawa Barat, dan hotel di atas tanah 10 ha di Manado. Anak-anak pula yang menghadirkan cerita unik bagi perjalanan hidup Theo. Saat masih di dalam kandungan, kecuali si bungsu Daniel (hampir 2 bulan), mereka berada di tempat yang jauh dari rumah. Dari yang sulung tempatnya paling jauh, sampai si bungsu yang paling dekat. Namun akhirnya semua lahir di Jakarta.

Menurut istrinya, Sandra Pingkan Adriana Lolong ( 38 ), si sulung Monika (12) berada di dalam kandungan saat mereka di New York. "Barulah 2 bulan menjelang melahirkan, saya kembali ke Jakarta," kata Sandra. Begitu pula Abi (9) yang dikandung saat mereka tinggal di London. Keisha (7) anak ketiga, dikandung di Singapura. Sedangkan Dorothea (5) dikandung sewaktu mereka di Manado. Barulah anak ke-5, Daniel, menghabiskan seluruh masa janin hingga lahir di Jakarta.

Jumlah anak sampai 5, bagi pasangan Theo dan Sandra juga cerita tersendiri. Theo memang dari keluarga besar, namun Sandra hanya 2 bersaudara. Setelah kelahiran Abi, keduanya ingin ber-KB. "Tapi apa mau dikata, kebobolan terus. Selain mengalami beberapa kegagalan, saya pun pernah kehilangan spiral," kata Sandra. "Akhirnya, setelah melahirkan Daniel, saya minta disteril."

Buat pasangan ini, anak-anak adalah segalanya. Mereka yang terbiasa memanggil "Papa Theo" adalah rekan sepanjang hidup, sekaligus jadi rem manakala Theo terlalu keasyikan bermain uang.
Reply With Quote
desta_wp
View Public Profile
Send a private message to desta_wp
Find all posts by desta_wp
#9
Old 05-15-2008, 11:28 PM
andre12 andre12 is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 379
andre12 is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to andre12 Send a message via Skype™ to andre12
Default
wow!! keren nih bung desta_wp... baru aja diminta udah ada...

ini gw juga punya sedikit artikel tentang orang yang berpengaruh di forex, semoga bermanfaat =

25 Orang Top yang sangat berpengaruh terhadap Forex

Orang-orang ini kalau lagi berbicara maka semua orang diam dan mendengarkan, siapakah dia?. Apakah Donald Trump pemilik Paris Hilton? Bukan! – Orang-orang ini betul-betul mempunyai “POWER” yang mampu membuat HARGA BERGERAK SECARA SIGNIFIKAN. Kalau diforex bisa membuat broker2 menjadi ciut nyalinya sehingga melebarkan spreadnya beberapa saat, atau membuat SPIKE Platformnya beberapa saat . Nah semoga daftar Top 25 orang ini bisa membantu anda dalam memilih chanel TV atau artikel-artikel terkait di internet.
Institusi yang sangat berpengaruh dimana didalamnya ada orang-orangn seperti Gubernur dan Dewan Gubernur Bank Sentral. Orang-orang ini dipilih oleh pemerintahannya untuk mengendalikan kebijaksanaan moneter dinegaranya masing-masing. Tugas utamanya adalah menentukan tingkat bunga. Apakah akan dinaikkan atau diturunkan. Dengan kebijaksanaan moneter ini akan sangat berpengaruh terhadap currency dinegaranya, Tentu saja yang dominan tidak hanya orang-orang dibelakang bank central tersebut, ada juga dari kalangan Pejabat Negara setingkat menteri, termasuk investor terkenal, CEO dan Forex Analis. . Siapakah dia? Nah dibawah ini adalah daftar nama-nama orang VVIP tersebut.

1. Ben Bernanke, Boss Federal Reserve Bank
Mbah Ben Bernake , setiap ucapannya, warna baju yang dipakai, wajahnya lagi cerah atau tidak, pokoknya semua yang melekat darinya jadi perhatian publik. Setiap kalimat yang dicupakan dianalisa secara mendalam.

2. Jean-Claude Trichet, Presiden European Central Bank (ECB)
Orang kedua adalah Jean-Claude Trichet yang menjadi President of the European Central Bank. Sebelumnya Pak Trichet ini adalah Presiden Bank of France sebelum dipilih menjadi bos ECB. Konon orangnya agak lelet dalam mengantisipasi kondisi perkeonomian di Eropa. Bagaimanapun bukanlah hal yang mudah mengendalikan ekonomi UNI EROPA yang sangat luas tersebut.

3. Toshihiko Fukui, Gubernur Bank of Japan
Tindak-tanduk dan kebijaksaan Toshihiko Fukui juga perlu diperhitungkan.
4. Mervyn King, Gubernur Bank of England
Mervyn King adalah Gubernur Bank of England dan Chairman dari Monetary Policy Committee. Dia sudah berkecimpung di Bank of England lebih dari 15 tahun.
5. Jean-Pierre Roth, Boss Swiss National Bank (SNB)
6. David Dodge, Gubernur Bank of Canada
7. Glenn Stevens, Gubernur Reserve Bank of Australia
8. Allan Bollard, Gubernur Reserve Bank of New Zealand
9. Philipp Hildebrand, Vice-Chairman Swiss National Bank
10. Alan Greenspan
Walaupun siembah satu ini sudah tidak menjabat sebagai Bos FED, omongannya tetap ampuh dan membuat harga goyang pinggul naik turun.
11. Ottmar Issing, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Economist of the European Central Bank (ECB)
Seperti Greenspan, walaupun sudah tidak menjabat, omongannya juga membuat harga terkaget-kaget.
12. Condoleezza Rice, Sekretaris US State
Ibu satu ini termasuk wanita luar biasa. Omongannya bisa menciptakan dunia politik dan forex goyang pinggul juga.
13. Rodrigo Rato, Managing Director International Monetary Fund (IMF)
14. Peer Steinbruck, Menteri Keuangan Jerman
15. Henry Paulson, US Secretary of Treasury
16. Gordon Brown, Chancellor of Exchequer UK
17. Christine Lagarde, Menteri Keuangan Perancis
18. Sadakazu Tanigaki, Menteri Keuangan Jepang
19. Hiroshi Watanabe, Wakil Menteri Keuangan untuk Urursan International
Menteri satu ini sangat perhatian pada mata uang Yen, terutama ketika Yen overvalued terhadap dollar.
20. George Soros, Boss Quantum Fund
Siapa tak kenal George Soros jangan jadi Trader, pemilik Quantum hedge fund dan sering trading besar2an terhadap suatu mata uang tertentu. Salah satu reputasinya yang dinamakan “Black Wednesday dimana konon dia yang menghancurkan dan membuat bangkrut Bank of England” . Wow keren, kapan saya bisa seperti itu ya.
21. Warren Buffet, Boss atau CEO Berkshire Hathaway
Hampir samalah dengan Soros.
22. Joseph C. Lewis, Investor Utama pada Tavistock Group
Joseph C. Lewis adalah salah satu powerful Forex traders. Joseph Lewis dengan s Tavistock Group membuat broker forex yang dinamakan Hotspot FX, Inc., dimana trader seperti kita juga bisa membuka account disitu.
23. Charles Prince, CEO Citigroup
24. Tom Lasorda, CEO Chrysler Group
25. John Hardy, Analis dari Saxo Bank
__________________
deposit + withdraw lewat bank lokal (bca dan mandiri) di masterforex
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.
/
To view links or images in signatures your post count must be 10 or greater. You currently have 0 posts.
Reply With Quote
andre12
View Public Profile
Send a private message to andre12
Visit andre12's homepage!
Find all posts by andre12
#10
Old 05-15-2008, 11:40 PM
desta_wp desta_wp is offline
Senior Member

Join Date: Apr 2008
Location: Indonesia
Posts: 310
desta_wp is on a distinguished road
Send a message via Yahoo to desta_wp
Default Larry Williams : Si Tangan Midas
Larry Williams : Si Tangan Midas

Seorang lulusan jurnalistik University of Oregon ini pernah mengubah sebuah account realnya dari sebesar hanya $10.000 menjadi $1.147.000 dalam waktu hanya 12 bulan pada sebuah perlombaan trading yang diselenggarakan oleh Robbins Trading Company. Belum pernah ada yang menyamainya ketika rekor profit ini dibuat oleh Williams. Bila anda pernah mendengar indikator bernama Williams %R, Anda sedang menatap foto penemunya saat ini dilayar komputer Anda.
Larry R. Williams dikenal sebagai seorang analis trader komoditi dan saham. Larry R. Williams adalah lulusan dari University of Oregon, dengan gelar BS pada jurusan Jurnalistik.


Pada tahun 1982 bukunya yang berjudul “How to Prosper in the Coming Good Years” diterbitkan. Prediksi yang terdapat dalam bukunya mengatakan bahwa gelombang kenaikan harga saham akan menjadi kenyataan. Buku itu ditulis ketika banyak orang terkemuka kala itu pesimis bahwa pertumbuhan dan nilai saham akan terus berjalan melambat akhirnya membenarkan prediksi William.
Pada tahun 1987, Williams memenangkan perlombaan World Cup Championship of Futures Trading, yang disponsori oleh perusahaan Robbins Trading Company dengan cara bertrading dengan modal awal $10.000 dengan uang nyata menjadi $1.147.000 dalam 12 bulan yang merupakan rekor dimana tak seorangpun yang menyamainya saat itu. Sebuah momen yang tak terlupakan dimana Williams memenangkan uang lebih dari $2.000.000 pada akhir September, merugi $750.000 pada bulan Oktober 1987, dan akhirnya mendapatkan $1.147.000 pada akhir tahun.

Ketika ada komentar miring yang mengatakan bahwa Williams memegang dua akun selama kompetisi-satu menag dan satu kalah-pihak CTFC dan NFA membuktikan bahwa hal itu adalah sebuah pernyataan yang tidak benar. Kompetisi yang sama dan mendapatkan keuntungan 1000% pada modal awal sebesar US$ 10.000.
Pada tahun 1998, ia menerima gelar sebagai First Doctor of Futures Award dan juga Omega Research’s Lifetime Achievement Award pada tahun berikutnya. Secara khusus dia juga membuat dua buah indikator teknikal yaitu William %R $ Ultimate Oscillator. Williams juga dikenal sebagai pengarang buku komoditi yang berjudul Commitment of Trader Reports yang merupakan karya teranyarnya.
Williams sempat ditahan di Australia karena diduga melarikan diri dari membayar pajak di Amerika. Pada bulan Maret 2007 dia memenangkan perkara tersebut dan pada tanggal 2 Agustus 2007 pemerintah Federal setempat membebaskannya tetapi dengan uang jaminan SAUD 1.000.000

Bagi Anda yang sedang mengalami masa pesimis mengenai sulitnya memprediksi pergerakan pasar, apa yang dialami Larry Williams dapat memberikan motivasi bagi anda bahwa adalah mungkin memperoleh keuntungan secara konsisten dari market yang bergerak seolah-olah acak. Larry bukan satu-satunya yang memperoleh profit secara konsisten dengan metode yang ditemukannya sendiri. Ada banya trader yang mampu melakukan hal yang sama seperti yang dilakukannya.
Hanya saja harus diakua, Larry Williams adalah salah satu dari sedikit trader yang bersedia dikenal masyarakat berkaitan dengan profil investasinya. Kebanyakan trader berprestasi lebih memilih diam dan terus bertrading serta menumpuk profit mereka tanpa perlu memberitahu dunia mengenai kemampuan mereka. Sebuah pilihan yang sebenarnya masuk akal bagi mereka yang tidak mau direpotkan dengan banyaknya pertanyaan dari para pemula karena toh mereka pun mendapatkan kemampuan mereka dalam bertrading melalui cara mereka sendiri.

FOREX dalam hukum ISLAM

Posted by DANUDORO on , under | komentar (1)



Dasar Pegangan Trading Forex Bagi Teman Teman Muslim
FOREX dalam hukum ISLAM

بســـــــم الله الرحمن الرحيـــــــم

Dalam bukunya Prof. Drs. Masjfuk Zuhdi yang berjudul MASAIL FIQHIYAH; Kapita Selecta Hukum Islam, diperoleh bahwa Forex (Perdagangan Valas) diperbolehkan dalam hukum islam. Perdagangan valuta asing timbul karena adanya perdagangan barang-barang kebutuhan/komoditi antar negara yang bersifat internasional. Perdagangan (Ekspor-Impor) ini tentu memerlukan alat bayar yaitu UANG yang masing-masing negara mempunyai ketentuan sendiri dan berbeda satu sama lainnya sesuai dengan penawaran dan permintaan diantara negara-negara tersebut sehingga timbul PERBANDINGAN NILAI MATA UANG antar negara.

Perbandingan nilai mata uang antar negara terkumpul dalam suatu BURSA atau PASAR yang bersifat internasional dan terikat dalam suatu kesepakatan bersama yang saling menguntungkan. Nilai mata uang suatu negara dengan negara lainnya ini berubah (berfluktuasi) setiap saat sesuai volume permintaan dan penawarannya. Adanya permintaan dan penawaran inilah yang menimbulkan transaksi mata uang. Yang secara nyata hanyalah tukar-menukar mata uang yang berbeda nilai.
HUKUM ISLAM dalam TRANSAKSI VALAS

1. Ada Ijab-Qobul: ---> Ada perjanjian untuk memberi dan menerima
• Penjual menyerahkan barang dan pembeli membayar tunai.
• Ijab-Qobulnya dilakukan dengan lisan, tulisan dan utusan.
• Pembeli dan penjual mempunyai wewenang penuh melaksanakan dan melakukan tindakan-tindakan hukum (dewasa dan berpikiran sehat)
2. Memenuhi syarat menjadi objek transaksi jual-beli yaitu:
• Suci barangnya (bukan najis)
• Dapat dimanfaatkan
• Dapat diserahterimakan
• Jelas barang dan harganya
• Dijual (dibeli) oleh pemiliknya sendiri atau kuasanya atas izin pemiliknya
• Barang sudah berada ditangannya jika barangnya diperoleh dengan imbalan.
Perlu ditambahkan pendapat Muhammad Isa, bahwa jual beli saham itu diperbolehkan dalam agama.
لاتشترواالسمك فیالماءفاءنه غرد
"Jangan kamu membeli ikan dalam air, karena sesungguhnya jual beli yang demikian itu mengandung penipuan". (Hadis Ahmad bin Hambal dan Al Baihaqi dari Ibnu Mas'ud)
Jual beli barang yang tidak di tempat transaksi diperbolehkan dengan syarat harus diterangkan sifat-sifatnya atau ciri-cirinya. Kemudian jika barang sesuai dengan keterangan penjual, maka sahlah jual belinya. Tetapi jika tidak sesuai maka pembeli mempunyai hak khiyar, artinya boleh meneruskan atau membatalkan jual belinya. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi riwayat Al Daraquthni dari Abu Hurairah:
من سترئ شيتالم يرهفله الخيارإذاراه

Barang siapa yang membeli sesuatu yang ia tidak melihatnya, maka ia berhak khiyar jika ia telah melihatnya".
Jual beli hasil tanam yang masih terpendam, seperti ketela, kentang, bawang dan sebagainya juga diperbolehkan, asal diberi contohnya, karena akan mengalami kesulitan atau kerugian jika harus mengeluarkan semua hasil tanaman yang terpendam untuk dijual. Hal ini sesuai dengan kaidah hukum Islam:
المشقة تجلب التيسر

Kesulitan itu menarik kemudahan.
Demikian juga jual beli barang-barang yang telah terbungkus/tertutup, seperti makanan kalengan, LPG, dan sebagainya, asalkam diberi label yang menerangkan isinya. Vide Sabiq, op. cit. hal. 135. Mengenai teks kaidah hukum Islam tersebut di atas, vide Al Suyuthi, Al Ashbah wa al Nadzair, Mesir, Mustafa Muhammad, 1936 hal. 55.

JUAL BELI VALUTA ASING DAN SAHAM

Yang dimaksud dengan valuta asing adalah mata uang luar negeri seperi dolar Amerika, poundsterling Inggris, ringgit Malaysia dan sebagainya. Apabila antara negara terjadi perdagangan internasional maka tiap negara membutuhkan valuta asing untuk alat bayar luar negeri yang dalam dunia perdagangan disebut devisa. Misalnya eksportir Indonesia akan memperoleh devisa dari hasil ekspornya, sebaliknya importir Indonesia memerlukan devisa untuk mengimpor dari luar negeri.

Dengan demikian akan timbul penawaran dan perminataan di bursa valuta asing. setiap negara berwenang penuh menetapkan kurs uangnya masing-masing (kurs adalah perbandingan nilai uangnya terhadap mata uang asing) misalnya 1 dolar Amerika = Rp. 12.000. Namun kurs uang atau perbandingan nilai tukar setiap saat bisa berubah-ubah, tergantung pada kekuatan ekonomi negara masing-masing. Pencatatan kurs uang dan transaksi jual beli valuta asing diselenggarakan di Bursa Valuta Asing (A. W. J. Tupanno, et. al. Ekonomi dan Koperasi, Jakarta, Depdikbud 1982, hal 76-77)
FATWA MUI TENTANG PERDAGANGAN VALAS

Fatwa Dewan Syari'ah Nasional Majelis Ulama Indonesia no: 28/DSN-MUI/III/2002, tentang Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf).
Menimbang :
a. Bahwa dalam sejumlah kegiatan untuk memenuhi berbagai keperluan, seringkali diperlukan transaksi jual-beli mata uang (al-sharf), baik antar mata uang sejenis maupun antar mata uang berlainan jenis.

b. Bahwa dalam 'urf tijari (tradisi perdagangan) transaksi jual beli mata uang dikenal beberapa bentuk transaksi yang status hukumnya dalam pandang ajaran Islam berbeda antara satu bentuk dengan bentuk lain.

c. Bahwa agar kegiatan transaksi tersebut dilakukan sesuai dengan ajaran Islam, DSN memandang perlu menetapkan fatwa tentang al-Sharf untuk dijadikan pedoman. Mengingat :
" Firman Allah, QS. Al-Baqarah[2]:275: "...Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba..."
" Hadis nabi riwayat al-Baihaqi dan Ibnu Majah dari Abu Sa'id al-Khudri:Rasulullah SAW bersabda, 'Sesungguhnya jual beli itu hanya boleh dilakukan atas dasar kerelaan (antara kedua belah pihak)' (HR. al-baihaqi dan Ibnu Majah, dan dinilai shahih oleh Ibnu Hibban).
" Hadis Nabi Riwayat Muslim, Abu Daud, Tirmidzi, Nasa'i, dan Ibn Majah, dengan teks Muslim dari 'Ubadah bin Shamit, Nabi s.a.w bersabda: "(Juallah) emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, sya'ir dengan sya'ir, kurma dengan kurma, dan garam dengan garam (denga syarat harus) sama dan sejenis serta secara tunai. Jika jenisnya berbeda, juallah sekehendakmu jika dilakukan secara tunai.".
" Hadis Nabi riwayat Muslim, Tirmidzi, Nasa'i, Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad, dari Umar bin Khattab, Nabi s.a.w bersabda: "(Jual-beli) emas dengan perak adalah riba kecuali (dilakukan) secara tunai.".
" Hadis Nabi riwayat Muslim dari Abu Sa'id al-Khudri, Nabi s.a.w bersabda: Janganlah kamu menjual emas dengan emas kecuali sama (nilainya) dan janganlah menambahkan sebagian atas sebagian yang lain; janganlah menjual perak dengan perak kecuali sama (nilainya) dan janganlah menambahkan sebagaian atas sebagian yang lain; dan janganlah menjual emas dan perak tersebut yang tidak tunai dengan yang tunai.
" Hadis Nabi riwayat Muslim dari Bara' bin 'Azib dan Zaid bin Arqam : Rasulullah saw melarang menjual perak dengan emas secara piutang (tidak tunai).
" Hadis Nabi riwayat Tirmidzi dari Amr bin Auf: "Perjanjian dapat dilakukan di antara kaum muslimin, kecuali perjanjian yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram; dan kaum muslimin terikat dengan syarat-syarat mereka kecuali syarat yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram."
" Ijma. Ulama sepakat (ijma') bahwa akad al-sharf disyariatkan dengan syarat-syarat tertentu.

Memperhatikan :
1. Surat dari pimpinah Unit Usaha Syariah Bank BNI no. UUS/2/878
2. Pendapat peserta Rapat Pleno Dewan Syari'ah Nasional pada Hari Kamis, tanggal 14 Muharram 1423H/ 28 Maret 2002.

MEMUTUSKAN
Dewan Syari'ah Nasional Menetapkan : FATWA TENTANG JUAL BELI MATA UANG (AL-SHARF).
Pertama : Ketentuan Umum
Transaksi jual beli mata uang pada prinsipnya boleh dengan ketentuan sebagai berikut:

a.Tidak untuk spekulasi (untung-untungan).
b.Ada kebutuhan transaksi atau untuk berjaga-jaga (simpanan).
c.Apabila transaksi dilakukan terhadap mata uang sejenis maka nilainya harus sama dan secara tunai (at-taqabudh).
d.Apabila berlainan jenis maka harus dilakukan dengan nilai tukar (kurs) yang berlaku pada saat transaksi dan secara tunai.

Kedua : Jenis-jenis transaksi Valuta Asing
a.Transaksi SPOT, yaitu transaksi pembelian dan penjualan valuta asing untuk penyerahan pada saat itu (over the counter) atau penyelesaiannya paling lambat dalam jangka waktu dua hari. Hukumnya adalah boleh, karena dianggap tunai, sedangkan waktu dua hari dianggap sebagai proses penyelesaian yang tidak bisa dihindari dan merupakan transaksi internasional.

b.Transaksi FORWARD, yaitu transaksi pembelian dan penjualan valas yang nilainya ditetapkan pada saat sekarang dan diberlakukan untuk waktu yang akan datang, antara 2x24 jam sampai dengan satu tahun. Hukumnya adalah haram, karena harga yang digunakan adalah harga yang diperjanjikan (muwa'adah) dan penyerahannya dilakukan di kemudian hari, padahal harga pada waktu penyerahan tersebut belum tentu sama dengan nilai yang disepakati, kecuali dilakukan dalam bentuk forward agreement untuk kebutuhan yang tidak dapat dihindari (lil hajah).

c.Transaksi SWAP yaitu suatu kontrak pembelian atau penjualan valas dengan harga spot yang dikombinasikan dengan pembelian antara penjualan valas yang sama dengan harga forward. Hukumnya haram, karena mengandung unsur maisir (spekulasi).

d.Transaksi OPTION yaitu kontrak untuk memperoleh hak dalam rangka membeli atau hak untuk menjual yang tidak harus dilakukan atas sejumlah unit valuta asing pada harga dan jangka waktu atau tanggal akhir tertentu. Hukumnya haram, karena mengandung unusru maisir (spekulasi).

Ketiga : Fatwa ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan jika di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan, akan diubah dan disempurnakan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta
Tanggal : 14 Muharram 1423 H / 28 Maret 2002 M

DEWAN SYARI'AH NASIONAL
MAJELIS ULAMA INDONESIA

__________________

Support-Resistant

Posted by DANUDORO on , under | komentar (2)



26 Aug 2010 19:16

Dalam forex trading, harga yang terbentuk sebenarnya menuruti mekanisme pasar, artinya kekuatan buy-sell yang ada di pasar. Oleh karena itu, ada level-level harga tertentu yang biasanya menjadi level psikologis yang “disepakati” oleh para trader.

Ada level harga yang dirasakan oleh para trader sebagai harga yang sudah dianggap tinggi, sehingga mereka yang buy kecenderungan akan melakukan take profit. Nah, karena ini terjadi secara umum, maka harga biasanya akan terkoreksi (turun). Itulah yang disebut resistant level.

Sebaliknya terjadi juga. Ada level harga yang oleh para trader dianggap sudah cukup rendah, sehingga mereka yang sell akan melakukan take profit dan sebagai akibatnya harga akan terkoreksi (naik). Itulah yang disebut support level.

Perhatikan gambar berikut:







Nah, apabila kita bisa mengetahui titik-titik support-resistant ini, maka kita bisa tahu, kapan sebaiknya melakukan buy, kapan sebaiknya sell dan kapan sebaiknya take profit Smiley

Masalahnya sekarang, bagaimana menentukan titik-titik tersebut?

Yang paling biasa dilakukan adalah dengan menghitung pivot atau dengan menggunakan patokan fibonacci Smiley

Rumus perhitungan pivot point adalah sebagai berikut:

Pivot point (PP) = (High + Low + Close) / 3

Support and resistance kemudian ditentukan sebagai berikut:

Level pertama support dan resistance:
First support (S1) = (2*PP) – High
First resistance (R1) = (2*PP) – Low

Level ke-dua support dan resistance:
Second support (S2) = PP – (High – Low)
Second resistance (R2) = PP + (High - Low)

Ruwet yaaa…? hehehe… Grin
Jangan khawatir… anda sebenernya nggak harus memakai rumus dan menghitung sendiri pivot ini kok… Wink Sengaja saya cantumkan di sini untuk bikin anda pusing… hihihi… just kidding… Wink

Ok deh…
Kalau anda paham rumus pivot sih akan lebih baik, tapi sebenernya anda nggak perlu pusing dengan ruwetnya perhitungan pivot ini, karena biasanya di trading platform telah tersedia indikator untuk menentukan pivot dan juga fibonacci ini Smiley

Atau, anda bisa memperoleh nilai-nilai support-resistant dengan hanya memasukkan nilai high-lownya di beberapa situs yang menyediakan pivot calculator. Tinggal ketik saja keyword: pivot point calculator forex di mesin pencari… sederet situs yang menyediakan fasilitas ini akan segera terpampang. Mudah bukan? Wink

Gambaran pivot pada chart adalah sebagai berikut:



Pivot bisa juga didapat dengan perpatokan pada fibonacci retracement, contohnya dapat dilihat pada gambar berikut:



Gambar diatas adalah tampilan chart yang biasa saya gunakan dalam ber-trading Smiley Pada chart di atas, saya menggunakan indikator sebagai berikut:

1.MACD dengan settingan 12|26|6
2.Parabolic SAR dengan settingan 0.06|0.26
3.Pivot dengan dasar Fibonacci (wisonacci)

Ok, sampai di sini saya anggap anda telah memahami level-level psikologis (support-resistant) sehingga sudah mengetahui “batasan-batasan” dalam pergerakan chart Smiley Kita akan lanjutkan dengan bahasan tentang pemahaman dasar lainnya maupun tentang indikator-indikator lain dalam forex trading pada artikel-artikel selanjutnya Wink